MEMBUAT LAPORAN CHANNEL LEBIH EFEKTIF

Dalam postingan saya kali ini sudah bukan saatnya lagi menerangkan apa itu channel, jenisnya dan penggunaannya... karena hal tersebut telah saya terangkan pada postingan sebelumnya yang bisa Anda baca di sini dan di sini serta baca yang ini

Setelah Anda membuat Channel pada Adsense Google Anda sekarang saatnya Anda membuat laporan Channel yang efektif pada Ads. Google Anda agar dapat memaksimalkan penggunaan Channel. Ok untuk itu kita mulai dari sekarang.

Channel aktif akan mengumpulkan data yang dapat diakses setiap saat. Data akan diatur dalam format laporan dan dapat diambil dengan melakukan langkah-langkah sebagai berikut:

1. Setelah log in, klik link 'Laporan Lanjutan'.
2. Pilih produk yang akan dilacak: AdSense for content atau AdSense for search.
3. Setelah itu, klik tombol radio Data Channel.
4. Selanjutnya, pilih rentang tanggal yang akan digunakan.
5. Kini pilih channel yang akan dibuatkan laporan menggunakan kotak centang.

• Perhatikan : Untuk mencari grup channel tertentu dengan mudah, gunakan fungsi pencarian.

Menurut prinsip penamaan yang dijelaskan di bagian Channel kustom, jika Anda ingin mencari semua channel yang terkait dengan halaman muka, ketik 'Muka' dalam kotak 'Cari Channel'. Demikian juga, jika Anda ingin mencari semua Channel yang terkait dengan kotak iklan persegi panjang, cari kata 'Persegi panjang'. Setelah menyelesaikan pencarian, Anda dapat memilih semua hasil atau memilihnya satu per satu.

6. Setelah memilih Channel yang dikehendaki, tentukan cara pengelompokan data yang diinginkan.

• Untuk laporan harian tentang data channel yang dipilih, gunakan tombol radio Tanggal.
• Untuk laporan gabungan tentang statistik channel pada rentang tanggal yang dipilih, gunakan tombol radio channel.

  Tips : bermanfaat untuk perbandingan sederhana antara dua channel atau lebih

• Untuk evaluasi lengkap tentang performa satu atau beberapa channel yang ditampilkan menurut tanggal, pilih tombol radio Keduanya.

7. Terakhir, klik tombol Tampilkan Laporan.

Selengkapnya......

CARA MENGOPTIMALKAN CHANNEL CUSTOM PADA GOOGLE ADSENSE

OK sobat Blogger semua... setelah kita mengetahui bagaimana cara mengoptimalkan Channel URL sekarang saatnya kita melakukan optimalisasi lagi pada Channel Ads yang satunya yaitu Channel Custom. Bagi Anda yang baru mengikuti blog ini mungkin anda perlu membaca postingan saya sebelumnya mengenai pengoptimalan Ads. Google dengan menggunakan fitur CHANNEL, bisa anda baca di sini dan di sini

Channel kustom dapat digunakan untuk membantu Anda melacak warna, format, dan penempatan iklan yang paling efektif di situs Anda atau menyediakan jawaban atas pertanyaan seperti:

1. Unit iklan manakah yang memperoleh penghasilan terbesar pada halaman depan?

Leaderboard di bagian atas halaman?
Persegi panjang di bagian tengah artikel?
Skyscraper di sisi kanan halaman?
Unit link dalam navigasi kiri?

2. Apakah iklan akan berperforma lebih baik dengan atau tanpa batas tepi?

• Tips: biasanya, iklan berperforma lebih baik tanpa batas tepi

3. Bagaimanakah perbandingan penghasilan untuk setiap kotak AdSense untuk pencarian?

Untuk memaksimalkan penggunaan channel kustom, sebaiknya lacak setiap unit iklan. Dengan demikian, Anda akan memiliki sekumpulan laporan utama yang dapat digunakan untuk menggabungkan data dari semua unit iklan, atau mengkombinasikan berbagai variasi agar memperoleh pengetahuan lebih rinci tentang performa AdSense situs Anda dan menjawab jenis pertanyaan yang tercantum di atas.

Membuat Channel Kustom

Anda harus memahami cara menggunakan channel kustom untuk menjawab pertanyaan di atas agar dapat mengoptimalkan performa unit iklan AdSense. Perhatikan contoh berikut.

Skenario : Ngenyiz memiliki situs tentang mobil. Saat ini, situsnya memiliki 3 unit iklan dan 1 unit link, kemudian Ngenyiz ingin mengetahui unit yang berperforma paling efektif. Untuk melakukannya, ia membuat channel kustom terpisah untuk keempat unit iklan agar dapat memantau performanya.

Membuat dan menerapkan channel kustom memerlukan proses yang lebih rumit dibandingkan channel URL. Jangan khawatir, Saya akan menunjukkan cara membuat channel kustom dalam 4 langkah mudah:

1. Mulai dengan log in ke account Anda, kemudian klik tab Konfigurasi AdSense, diikuti link channel. Untuk skenario ini, kita perhatikan channel kustom AdSense untuk konten. Karenanya, pastikan Anda berada pada produk dan subtab channel yang tepat. Selanjutnya, klik Tambahkan channel kustom baru

2. Langkah berikutnya adalah memberikan nama channel.
Anda harus memberikan nama channel kustom yang tepat dan konsisten. Semakin banyak informasi lokasi dan cara penggunaan unit iklan pada nama, maka akan semakin mudah diidentifikasi di lain waktu saat membuat laporan channel. Untuk contoh yang digunakan di sini, sebaiknya gunakan nama seperti:

• HomeTopLeaderMotherEarth
• HomeMidRectMotherEarth
• HomeRightSkyscpMotherEarth
• HomeLeftNavLinksMotherEarth

Anda akan menyadari bahwa semua nama tersebut mengikuti pola Halaman+Lokasi+Format Iklan+Palet Warna. Admin Ads. Google menganggap pola ini bermanfaat, namun Anda dapat menggunakan metode apapun yang paling sesuai untuk Anda.

Masukkan nama channel dalam kotak channel baru, kemudian klik Tambahkan channel.

3. Kini Anda dapat membuat kode iklan khusus channel. Setelah nama dibuat, klik tab Konfigurasi AdSense, lalu pilih AdSense untuk konten sebagai produk.

Lanjutkan dengan memilih jenis iklan, format iklan, dan palet warna seperti biasa, kemudian di bagian Channel,
pilih nama channel yang akan ditambahkan dengan mengklik link Tambah>> (Anda dapat menambahkan hingga 5 channel),

lalu klik Lanjut agar pilihan Anda terlihat dalam kode tata letak iklan.

4. Terakhir, salin dan sisipkan kode pada halaman Web Anda. Pengidentifikasi channel dalam kode Anda akan segera memulai pelacakan performa. Jika halaman tersebut telah memiliki kode iklan, Anda harus menggantinya dengan kode khusus channel yang baru.

Ulangi proses untuk setiap unit iklan yang akan dilacak.

Selengkapnya......

CARA MENGOPTIMALKAN CHANNEL URL PADA GOOGLE ADSENSE

Melanjutkan postingan yang kemarin mengenai pengoptimalan Adsense Google dengan menggunakan fitur "CHANNEL" sebagaimana yang sudah saya janjikan untuk saya posting kembali, Mungkin bagi yang belum membaca postingan saya yang dulu bisa Anda baca di sini

Sebagaimana yang telah saya terangkan bahwa fitur Channel merupakan salah satu fitur yang tersedia pada AdSense Google yang berfungsi untuk memberikan informasi dan laporan terperinci bagi pemilik akun mengenai sumber penghasilan dari situs penayang yang dimiliki.

Sedangkan pada Adsense Google itu sendiri menawarkan 2 jenis saluran:

• Saluran (channel) URL untuk laporan domain, subdomain, dan khusus halaman.
• Saluran (channel) Kustom untuk laporan lebih rinci yang khusus bagi unit iklan atau penempatan iklan.

Nah untuk kali ini akan saya bahas satu persatu mengenai bagaimana cara menggunakan Channel pada Google Adsense. Ok akan kita mulai dari yang pertama yaitu Saluran (Channel) URL.

Channel URL digunakan untuk melacak performa iklan di seluruh domain, subdomain, direktori, dan setiap halaman. Channel tersebut dapat membantu Anda menjawab pertanyaan seperti:

• Domain manakah yang memberikan penghasilan terbesar?
• Di bagian situs manakah iklan berperforma terbaik? Artikel? Forum? Blog?

Membuat Channel URL

Channel atau Saluran URL mudah dibuat dan diterapkan melalui account AdSense. Untuk mengetahui caranya, lihat contoh sebagai berikut.

Skenario: Ngenyiz memiliki situs tentang AdSense (www.ContohSitusAdsense.co.id) dan ingin mengetahui performa iklan AdSense pada halaman artikel dibandingkan dengan bagian forum.

Ia melakukannya dalam 2 langkah mudah:

• Langkah pertama adalah log in, kemudian mengklik tab Konfigurasi AdSense. Baris link akan ditampilkan di bawah tab. Klik link Channel.
• Selanjutnya, pastikan Anda berada pada subtab untuk produk yang benar (AdSense for Content atau AdSense for Search) dan membuat saluran (Channel) URL, bukan saluran (Channel) kustom. Klik link Tambahkan Channel URL baru, kemudian buat Channel baru untuk setiap direktori dengan memasukkan alamat (tanpa 'www') dalam kotak yang dihasilkan.

Dalam kasus ini, Kita akan membuat 2 Channel: Satu untuk ContohSitusAdsense.co.id/artikel yang akan melacak performa iklan gabungan di semua artikel Ngenyiz, dan satu lagi untuk ContohSitusAdsense.co.id/forum yang akan memantau semua bagian forum Ngenyiz.

Setelah dibuat, Channel URL akan segera mulai mengumpulkan statistik. Untuk memaksimalkan penggunaan Channel, Anda harus dapat membuat laporan Channel yang efektif. Untuk mempelajari bagaimana caranya, akan saya bahas pada postingan saya berikutnya...

Selengkapnya......

CARA MENYESUAIKAN WARNA IKLAN GOOGLE ADSENSE DI SITUS ANDA

Anda dapat memilih dari sejumlah palet warna standar atau membuatnya sendiri hingga 100 palet warna. Pemilihan palet warna dan format iklan sewaktu menjalankan panduan konfigurasi iklan akan menghasilkan kode iklan yang sesuai. Anda dapat memilih hingga 4 palet yang akan digilir secara acak. Untuk memanfaatkan fitur ini, Anda memerlukan browser Web yang lebih baru dengan fungsi JavaScript (Internet Explorer 5.5+ atau Netscape 6+).

Untuk mendapatkan kode iklan dengan palet pilihan Anda:

• Log in ke account Anda di https://www.google.com/adsense
• Klik tab Konfigurasi AdSense, lalu pilih AdSense untuk konten sebagai produk
• Pilih jenis dan format iklan.
• Dalam drop-down Warna, pilih salah satu palet standar. Anda dapat mengeditnya dengan mengklik kotak warna di samping setiap elemen iklan. Untuk menggilir palet, klik 'Gunakan beberapa palet', lalu pilih hingga 4 palet warna dengan menekan terus tombol Control atau Command.
• Jika Anda ingin memperbarui warna unit AdSense ini di lain waktu, berikan nama yang mudah diingat untuk unit AdSense tersebut. Dengan demikian, Anda dapat dengan mudah menemukan dan memperbarui pengaturan warnanya (atau pengaturan lain) secara langsung dalam account Anda, tanpa menyisipkan ulang kode iklan.
• Menyalin dan menyisipkan kode iklan AdSense ke halaman Web

Untuk membuat palet warna kustom dan mengatur daftar palet Anda:

• Log in ke account Anda di https://www.google.com/adsense
• Klik Palet Warna dalam tab Konfigurasi AdSense
• Pertama-tama, pilih palet warna standar
• Pilih warna yang diinginkan untuk setiap area iklan (batas tepi, latar belakang, judul, teks, dan URL)
• Berikan nama pada palet baru Anda
• Klik Simpan Pengaturan

Selengkapnya......

WARNA PALET GOOGLE ADSENSE BERPENGARUH PADA PENGHASILAN

Jika ingin mendapatkan dampak penghasilan tertinggi dengan upaya terendah, sebaiknya optimalkan palet warna Anda. Memilih palet yang tepat dapat membedakan antara iklan yang akan dilihat - dan diklik - pengguna, dengan iklan yang akan langsung mereka abaikan.

Beberapa strategi di bawah ini dirancang untuk mengurangi pengabaian iklan, yakni kecenderungan pengguna untuk mengabaikan apapun yang terpisah dari konten utama situs. Dengan melakukan perubahan tersebut, iklan Anda akan lebih menarik bagi pengguna. Tujuannya bukan membuat pengguna menganggap iklan sebagai konten, namun membuat pengguna melihat dan membaca iklan agar dapat mengklik hal menarik bagi mereka.

Strategi warna yang harus digunakan di situs Anda akan beragam, tergantung pada penempatan iklan dan warna latar belakang lokasi iklan. Lihat gambar tabel di bawah ini untuk mendapatkan referensi cepat tentang saran dan strategi yang akan berhasil di situs Anda.
Berikut adalah penjelasan singkat tentang 3 teknik yang dapat digunakan untuk merancang palet warna yang akan berhasil di situs Anda :

• Untuk menyamarkan, buat warna latar belakang dan batas tepi iklan Anda sama dengan latar belakang halaman lokasi iklan. Jika situs Anda memiliki latar belakang putih dan Anda tidak ingin menghabiskan banyak waktu untuk memilih warna iklan, sebaiknya gunakan palet Tempat Terbuka standar Google Adsense..
• Untuk melengkapi, gunakan warna yang sudah ada di situs Anda, namun jangan samakan dengan warna latar belakang dan batas tepi yang tepat berada di lokasi iklan.
• Untuk membuat kontras, pilih warna yang mencolok dengan latar belakang situs Anda. Kontras hanya disarankan untuk situs dengan latar belakang gelap, jadi sebaiknya Anda menggunakan palet dengan latar belakang putih, batas tepi putih, dan judul biru.

Untuk sebagian besar teknik warna, sebaiknya gunakan warna teks iklan dan link yang sudah ada di situs Anda. Misalnya, jika semua link di situs Anda berwarna hijau dan teks berwarna hitam, gunakan juga link hijau dan teks hitam untuk iklan Anda. Karena sebagian besar pengguna terbiasa melihat link biru, Anda juga dapat mencoba menggunakan warna biru.

Secara umum, gunakan cara berpikir rasional saat memilih palet warna. Jika warna utama situs Anda adalah pastel, jangan rancang iklan yang semuanya memiliki warna primer. Pengguna tidak akan mengklik iklan yang tidak menarik secara visual.

Meskipun iklan Anda telah dirancang dengan sempurna, namun teknik di atas mungkin tidak berhasil karena beberapa alasan antara lain :

Situs Anda memiliki sebagian besar pengunjung berulang?
Jika pengunjung Anda sering kembali, mereka akan cenderung mengabaikan posisi iklan seiring waktu, apapun warna iklan yang ditampilkan. Coba ganti warna atau sesekali ubah lokasi iklan Anda pada halaman.

Situs Anda memiliki banyak iklan dan konten yang penuh?
Jika situs Anda dipenuhi iklan atau berisi banyak konten yang bersaing, mungkin Anda harus menggunakan warna yang lebih menarik secara visual agar iklan Anda menarik perhatian pengguna. Jika teknik di atas tidak memberi hasil bagi Anda, coba gunakan palet yang lebih mencolok

Tips untuk membuat iklan yang menarik: buka halaman Anda, lalu lihat sekilas, tempatkan diri Anda dalam posisi sebagai pengguna biasa. Apakah iklan Anda menarik perhatian, namun tidak berlebihan? Apakah Anda akan melihat dan membaca iklan tersebut, atau apakah mata Anda langsung beralih melaluinya? Coba seimbangkan antara iklan yang berlebihan terhadap konten Anda dengan iklan yang bahkan tidak akan dilihat pengguna. Bayangkan Anda sebagai pengguna, lalu lihat contoh di bawah ini. Apakah Anda akan memperhatikan iklan dengan penerapan ini?

Tips untuk menguji palet warna: tambahkan variasi dan kesegaran pada iklan Anda dengan menggilir beberapa palet warna. Anda hanya perlu menetapkan pilihan Gunakan beberapa palet saat membuat kode iklan pada langkah Pilih Format dan Warna Iklan dalam konfigurasi kode iklan, kemudian menekan tombol Kontrol atau Perintah, lalu memilih hingga 4 palet warna.

Selengkapnya......

OPTIMALKAN GOOGLE ADSENSE ANDA DENGAN "CHANNEL"

Setelah akun AdSense Google Anda disetujui dan telah Anda atur, kini saatnya Anda optimalkan akun tersebut agar Ads Google sangat berguna bagi pundi-pundi dollar ($) Anda. Cara paling jitu dalam mengoptimalkan Ads.Google anda yaitu dengan penggunaaN "CHANNEL" pada akun tersebut. Channel merupakan salah satu fitur yag tersedia pada AdSense Google yag berfungsi untuk memberikan informasi dan laporan terperinci bagi pemilik akun mengenai sumber penghasilan dari situs penayang yang dimiliki.

Google AdSense menawarkan Channel (saluran) untuk membantu Anda menjawab pertanyaan penting sebagai berikut:

• Di bagian manakah AdSense memberikan penghasilan terbesar?
• Bagaimanakah cara menggunakan informasi ini untuk membantu meningkatkan penghasilan?

Banyak penayang AdSense telah meningkatkan hasil secara nyata dengan melakukan perubahan sederhana. Penayang biasanya melaporkan peningkatan penghasilan secara nyata karena mengubah beberapa faktor seperti format iklan, palet warna, dan penempatan. Peningkatan dapat Anda lacak menggunakan Channel (saluran).

Channel (Saluran) menawarkan tingkat analisis yang lebih rinci dibandingkan laporan penghasilan secara keseluruhan. Channel memungkinkan pengelompokan laporan untuk memantau performa situs, bagian situs, atau bahkan setiap unit iklan. Bila saluran dibuat, AdSense akan mendata statistik tayangan, RKPT, BPT, dan penghasilan untuk halaman atau unit iklan yang spesifik.

Dengan demikian, Anda memiliki metode yang tepat untuk mengevaluasi situs dan lokasi yang memungkinkan Anda mengetahui potensi penghasilan maksimum.

AdSense Google menawarkan 2 jenis saluran:

• Saluran URL untuk laporan domain, subdomain, dan khusus halaman, serta
• Saluran Kustom untuk laporan lebih rinci yang khusus bagi unit iklan atau penempatan iklan.

Mungkin dengan keterangan tersebut di atas akan lebih berguna bagi Anda untuk meningkatkan penghasilan melalui AdSense Google. Hanya sekedar saran tentu akan lebih baik lagi jika pengaturan tampilan Ads Google anda disesuaikan dengan tampilan situs Anda, baik dari format iklan, palet warna serta penempatan, karena hal ini sangat berpengaruh bagi performa penghasilan Anda. Mengenai bagaimana cara mudah mengaktifkan dan menggunakan Channel pada Akun Ads.Google Anda...akan saya bahas di posting saya selanjutnya... OK "Keep $$$ and Good Luck"

Selengkapnya......

BAHASA-BAHASA YANG DIDUKUNG ADSENSE GOOGLE

Mungkin Postingan kali ini sudah "basi" banget bagi para Sesepuh pelaku bisnis on-line yang sangat menjanjikan ini. Tapi kenyataannya masih banyak para Blogger pemula yang masih kebingungan dan sering bertanya tentang hal ini. Kenapa dan mengapa permohonan akun Google AdSense sering ditolak, nah salah satu jawabannya ada disini... Apakah jawaban itu menurut anda??? ...yap...tepat dari segi "BAHASA" (bahasa yang digunakan pada situs kita), Ok pembahasan kali ini mengenai segi bahasa yang diterima oleh akun Googgle AdSense, untuk lebih jelas baca dan simak terus sampai titik akhir artikel ini.

Google AdSense mendukung penayangan dalam berbagai bahasa. Permohonan berpartisipasi dalam program Adsense ini dapat diajukan bagi situs dengan konten utama dalam bahasa:



Selain itu, AdSense untuk penelusuran (Ads for Search) juga tersedia dalam bahasa Indonesia dan Vietnam. Kedua bahasa tersebut tidak didukung bagi program AdSense untuk konten (Ads for Content).

Mungkin bagi para Blogger pemula dapat memilih bahasa utama seperti di atas dalam situs kalian selama proses permohonan. Jika permohonan disetujui, AdSense akan menayangkan iklan yang relevan dengan halaman situs kalian dengan bahasa yang sesuai, meskipun situs berisi berbagai bahasa yang didukung.

Ingatlah juga bahwa menempatkan kode AdSense pada halaman dengan sebagian besar konten dalam bahasa yang tidak didukung tidak dibolehkan oleh kebijakan program AdSense.

Selengkapnya......

PANDUAN RINGKAS GOOGLE ADSENSE

Dalam postingan kali ini akan saya coba jelaskan secara singkat mengenai pengaktifan akun Google AdSense. Namun sebelum kita membahasnya lebih lanjut pastikan anda telah membuat serta mendapatkan akun Google Adsense dan Setelah aplikasi AdSense disetujui, Anda dapat mengikuti panduan ini untuk segera mempersiapkan AdSense. Langkah-langkah di bawah ini akan membantu Anda menambahkan unit iklan AdSense ke situs Anda.

1. Sign in ke account Anda, lalu pilih tab Konfigurasi AdSense. Pada halaman Dapatkan Iklan, klik link AdSense untuk Konten agar dapat membuat unit iklan Google standar.


2. Selanjutnya, pilih jenis iklan. Karena Anda akan membuat unit iklan standar, pilih tombol radio Unit Iklan. Untuk mengaktifkan pilihan iklan lengkap yang akan ditampilkan pada halaman Anda, atur drop-down ke Iklan teks dan gambar (default).


3. Kini, sesuaikan iklan Anda agar cocok dengan tampilan dan nuansa situs Anda. Pilih salah satu ukuran yang Anda kehendaki dari berbagai format iklan tersebut. Perlu diketahui bahwa unit iklan yang lebih besar dan luas cenderung menghasilkan performa yang lebih baik


4. Selanjutnya, pilih warna iklan Anda. Anda dapat memilih salah satu palet warna standar atau membuat palet sendiri. Anda dapat melihat contoh tampilan iklan berdasarkan warna yang telah dipilih


5. Jika Anda tertarik untuk melacak performa unit iklan, Anda dapat menambahkan saluran. Saluran menyediakan laporan yang lebih umum untuk performa unit iklan yang spesifik. Jika belum membuat saluran, Anda dapat mengabaikan langkah ini dengan mengklik Lanjut.


6. Selanjutnya, Anda akan diminta untuk memberikan nama pada unit iklan AdSense. Nama tersebut akan memudahkan Anda mengubah tampilan atau pengaturan iklan dengan mudah melalui account Anda di lain waktu, karena itu pilih nama yang nantinya akan memudahkan Anda mengidentifikasi unit AdSense tersebut.


7. Terakhir, Google Adsense akan menyediakan kode iklan untuk unit iklan AdSense Anda. Klik di manapun dalam kotak abu-abu untuk memilih kode, kemudian klik kanan, lalu pilih copy. Kini Anda dapat menyisipkan kode tersebut dengan mempaste ke kode sumber HTML situs Anda.


Nah sekarang anda telah mempunyai Google AdSense di halaman web/Blog anda, sekarang saatnya anda tidur nyenyak dan tunggu kejutan Dollar ($$$) mengalir ke rekening anda. Selamat berburu dolar dengan Adsense No wahid sejagad Maya,,,"Good Luck"

Selengkapnya......

ISTILAH DALAM ADSENSE

Bagi yang baru belajar adsense, akan sedikit merasa aneh dengan istilah-istilah asing yang mungkin baru pertama kali kita baca, kali ini yang akan saya bahas adalah kata-kata yang sering di temui seputar program Adsense, Moga aja dengan memahami istilah-istilah ini, pundi-pundi pendapatan kita bisa jadi lebih meningkat,,,,

Berikut istilah-istilah yang perlu kita ketahui :

Publisher
Publisher adalah orang atau pemilik situs yang sudah bergabung dan memasang iklan AdSense di situs mereka.

Ad Units
Yang dimaksud dengan Ad Units adalah iklan AdSense itu sendiri. Ad Units terdiri dari beberapa jenis dan ukuran. Yang paling umum adalah jenis iklan teks. Pada saat pengunjung mengklik unit iklan ini, maka (jika sah) pemasang iklan akan mendapatkan pemasukan sesuai dengan nilai CPC-nya.

Link Units
Link Units hampir sama dengan Ad Units, hanya saja formatnya mirip dengan format menu yang biasa kita temui di situs-situs web. Yang membedakan Link Units dengan Ad Units adalah pada saat pengunjung meng-klik iklan ini, maka ia akan diarahkan pada halaman hasil pencarian di search engine Google. Publisher baru akan mendapatkan pemasukan apabila pengunjung mengklik salah satu Ad Unit yang ada di halaman tersebut. Pada prakteknya, Link Units terbukti menghasilkan pemasukan lebih banyak dibandingkan Ad Units biasa.

AdSense for Content
AdSense for Content adalah iklan AdSense yang dipasang di dalam suatu halaman. Iklan-iklan yang muncul adalah iklan-iklan yang berhubungan dengan isi halaman tersebut. Atau istilahnya menggunakan konsep kontekstual. Ad Units dan Link Units adalah yang termasuk dalam AdSense for Content ini.

Alternate Ads
Pada AdSense for Content, iklan tidak selalu muncul. Sebabnya antara lain bisa karena memang stok iklan yang berhubungan dengan isi situs sudah habis atau Google tidak dapat memperkirakan apa isi situs itu sebenarnya. Jika ini terjadi, secara default, yang ditampilkan adalah iklan layanan masyarakat atau sering dikenal dengan istilah PSA (Public Service Ads). Karena bertipe donasi, maka jika diklik, iklan ini tidak menghasilkan apa-apa bagi publisher. Untuk mengatasinya, Google memperbolehkan kita untuk memasang Alternate Ads atau iklan alternatif. Jika Ad Units yang dibuat telah diatur dengan menggunakan Alternate Ads, maka apabila Ad Units tersebut tidak dapat tampil, yang muncul adalah iklan alternatif yang telah diatur sebelumnya.

Channels
Channels adalah semacam label yang dapat diberikan pada Ad Units, Link Units, AdSense for Search, dan Referrals. Satu unit iklan dapat memiliki lebih dari satu lebih, dan sebaliknya, satu label dapat digunakan untuk lebih dari satu unit iklan. Di halaman laporan Google AdSense, hasil laporan akan dikelompokkan berdasarkan Channels, sehingga penggunaan Channels akan sangat memudahkan publisher untuk menganalisa performa AdSense mereka. Umumnya, publisher akan memberikan nama Channels yang sama pada unit-unit iklan yang ada di satu situs. Jika ingin lebih detail, sah-sah saja untuk memberikan nama Channels yang berbeda pada setiap unit iklan di masing-masing situs. Yang perlu diingat, maksimal jumlah Channels yang diperbolehkan saat ini adalah 200 kanal.

Page Impressions
Page Impressions adalah jumlah yang menunjukkan berapa kali halaman yang mengandung Ad Units dibuka oleh pengunjung. Nilainya tidak terpengaruh oleh kuantitas Ad Units yang ada di dalam halaman yang bersangkutan.

Clicks
Clicks adalah jumlah klik pada Ad Units milik publisher. Dalam halaman laporan AdSense, publisher dapat melihat total klik yang ia dapatkan, maupun berdasarkan Ad Units atau Channelnya.

CTR (Clickthrough Rate)
CTR adalah perbandingan dalam persen antara jumlah klik yang diterima suatu Ad Units dengan jumlah tampilan Ad Units tersebut. Misalnya, satu Ad Units yang ditampilkan 40 kali dan diklik 10 kali memiliki nilai CTR 25% (10:40).

CPC (Cost Per Click)
CPC adalah jumlah uang yang akan didapatkan oleh publisher apabila Ad Units tertentu diklik. Nilai CPC masing-masing Ad Units berbeda dan ditentukan oleh banyak faktor, termasuk performa dan kualitas situs milik publisher. Namun secara umum, nilai maksimal yang mungkin adalah 20% dari nilai tawaran dinamis yang ditawarkan oleh pemasang iklan.

eCPM (Effective CPM)
eCPM atau CPM (Cost Per Million) adalah hasil pembagian antara jumlah pendapatan publisher dengan jumlah impresi halaman (per 1.000) yang ia dapatkan dari iklan-iklannya. Sebagai contoh, publisher yang menghasilkan USD 200 dari 50.000 impressi akan memiliki nilai CPM sebesar USD 4 (USD 200 dibagi 50).

Selengkapnya......

MENGENAL GOOGLE ADSENSE

Mungkin artikel ini bagi para blogger senior hanyalah sekedar pelengkap, tapi tak apalah yang penting niatnya berbagi info...kalo kata pepatah sih "sayur tanpa garam gak enak, jadi kurang maknyuzzz"... betul gak??? Mungkin bagi sebagian orang bisnis on line di internet hanya seputar desain web, hosting dan konco-konconya. Yah memang bener sih...tapi salah juga tuh!? (wah jadi kacau gini... he2) OK yang bener bahwa bisnis on line lewat ngenet gak cuma itu-itu saja, ada banyak sumber dari internet yang bisa buat kantong kalian semua tebel salah satunya "Google Adsense", nah kalo bisnis yang satu ini bak kita punya "tuyul", bagaimana n kenapa? lanjut baca sampai akhir yah,,, jangan langsung ngacir.

AdSense adalah program kerjasama periklanan melalui media internet yang diselenggarakan oleh Google. Melalui program periklanan AdSense, pemilik situs web atau blog yang telah mendaftar dan disetujui keanggotaannya diperbolehkan memasang unit iklan yang bentuk dan materinya telah ditentukan oleh Google di halaman web mereka. Pemilik situs web atau blog akan mendapatkan pemasukan berupa pembagian keuntungan dari Google untuk setiap iklan yang diklik oleh pengunjung situs, yang dikenal sebagai sistem pay per click (ppc) atau bayar per klik.

Selain menyediakan iklan-iklan dengan sistem bayar per klik, Google AdSense juga menyediakan AdSense untuk pencarian (AdSense for Search) dan iklan arahan (Referral). Pada AdSense untuk pencarian, pemilik situs web dapat memasang kotak pencarian Google di halaman web mereka. Pemilik situs akan mendapatkan pemasukan dari Google untuk setiap pencarian yang dilakukan pengunjung melalui kotak pencarian tersebut, yang berlanjut dengan klik pada iklan yang disertakan pada hasil pencarian. Pada iklan arahan, pemilik situs akan menerima pemasukan setelah klik pada iklan berlanjut dengan tindakan tertentu oleh pengunjung yang telah disepakati antara Google dengan pemasang iklan tersebut.

Nah itu salah satu pundi-pundi uang dari internet, kalo memang kalian makin penasaran langsung aja ke TKP buat akun kalian dan siapin rekening serta dompet yang tebel yach...!? Eh ada yang ketinggalan, namanya saja usaha jadi sebelum buat akun lebih baik siapin dulu web or blog kalian biar menarik karena Mbah Google untuk masalah yang satu ini cukup pilah pilih...."Good Luck"

Selengkapnya......